Penantian yang Lama: Kemenangan Manchester City dalam Liga Champions 2020-2021 menandai pencapaian yang luar biasa bagi klub tersebut. Ini adalah kali pertama dalam sejarah mereka bahwa Manchester City berhasil mencapai final dan memenangkan gelar Liga Champions.
Pep Guardiola: Manajer Manchester City, Pep Guardiola, memainkan peran penting dalam keberhasilan tim. Guardiola memiliki reputasi sebagai salah satu manajer paling sukses di dunia, dan kemenangan ini adalah gelar Liga Champions ketiganya setelah dua kemenangan sebelumnya bersama Barcelona pada 2009 dan 2011.
Musim yang Mengesankan: Manchester City menunjukkan performa yang sangat dominan dalam Liga Champions 2020-2021. Mereka memenangkan 11 dari 12 pertandingan dalam fase grup dan mencetak 25 gol sepanjang perjalanan mereka menuju final. Mereka juga berhasil melampaui rintangan kuat seperti Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, dan Chelsea.
Kunci Sukses: Salah satu faktor kunci di balik kemenangan Manchester City adalah performa lini belakang mereka. Mereka memiliki pertahanan terbaik dalam kompetisi, hanya kebobolan empat gol dalam 13 pertandingan. Konsistensi lini belakang dan kemampuan mengatur pertahanan dengan baik memainkan peran penting dalam meraih gelar.
Faktor Individual: Kevin De Bruyne adalah salah satu pemain kunci dalam kesuksesan Manchester City musim itu. Pemain Belgia tersebut memberikan kontribusi penting dengan assist dan gol penting sepanjang kompetisi. Namun, ia terpaksa keluar pada pertandingan final karena cedera.
Dukungan Penggemar: Meskipun final Liga Champions 2020-2021 dimainkan tanpa kehadiran penonton karena pandemi COVID-19, dukungan penggemar Manchester City tidak pernah pudar. Penggemar setia mereka dari seluruh dunia memberikan dukungan luar biasa melalui media sosial dan dengan mengenakan seragam klub mereka.

Kemenangan Manchester City dalam Liga Champions merupakan momen bersejarah bagi klub dan penggemar mereka. Ini menegaskan posisi mereka sebagai salah satu kekuatan terkemuka dalam sepak bola Eropa.